KEBAYORAN LAMA (Pos Kota) – Cewek yang semula diduga dan membusuk
di kamar mandi Apartemen Bellezza di kawasan Permata HIjau, Kebayoran Lama,
Jaksel, ternyata pembantu rumah tangga.
Dari hasil otopsi, korban diduga dibunuh dengan cara
dicekik. Tidak ada luka sayatan senjata tajam jadi kecil kemungkinan korban
dimutilasi.
Korban diketahui bernama Jeng Nurjanah, 24, asal Pulung,
Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Lampung. Ini berdasakan laporan majikan yang
mengenali ciri-ciri fisik korban.
Nurjanah yang akrab disapa Jeni ini bekerja di kamar 30
LV05. Ia menurut majikannya yang enggan dipublikasikan namanya menghilang sejak
Minggu (5/6).
TIDAK HAMIL
Dari hasil otopsi pihak rumah sakit korban tidak dalam
keadaan hamil. Ada luka memar pada leher sepanjang 11 cm dengan lebar 3 cm arah
mendatar. Selain itu terdapat luka lecet pada jari kedua tangan kanan 1,5 cm
dan luka memar pergelangan tangan kiri berukuran 7 x4 cm. “Saat ditemukan
terdapat cincin pada jari manis kiri berwarna silver,” kata Kapolres Jaksel, Kombes
Tubagus Ade Hidayat.
Menurut, pihaknya mencurigai beberapa orang terkait kasus
pembunuhan tersebut. “Ya sudah kami curigai beberapa orang dari keterangan
saksi-saksi dan oleh TKP,” ungkap Kapolres Jaksel.
DIDUGA DIJEERAT
Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Lama, AKP Budi Setiyono
mengatakan dugaan penyebab kematian korban karena kehabisan oksigen akibat jeratan
leher. “Ia diduga dijerat menggunakan kain oleh pelaku. Itu bisa disimpulkan
dari hasil otopsi,” kata AKP Budi Setiyono.
“Kami tidak menemukan pisau atau benda tajam lainnya di
lokasi, sehingga dugaan kami pelaku tidak membawa senjata tajam saat akan
membunuh korban” tuturnya.
Pelaku yang disebut berjenis kelamin laki-laki merupakan
pelaku tunggal. “Sebab yang bisa masuk ke dalam hanya orang-orang tertentu
saja, yang punya akses saja,” tambahnya.
KUMPULKAN ALAT BUKTI
Kini, polisi masih mengumpulkan alat bukti untuk menangkap
pelaku yang disebut-sebut mempunyai hubungan dekat dengan korban. “Doain ya
anggota kami bersama Polres Jaksel masih di luar melakukan pengejaran terhadap
pelaku,” kata Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Lama.
Mayat pertama kali ditemukan oleh Isroji yang merupakan pembantu
di salah satu di unit apartemen tersebut. Saat ia akan membuka pintu toilet, ia
mencium bau busuk dan langsung mencari sumbernya.
Sebelumnya diberitakan cewek dimutilasi di apartemen Belleza
Permata Hijau ditemukan sudah membusuk. Mayatnya dibungkus kantong plasik hitam
dan ditutup kain gorden di Lantai 23 A.LV 6 (Pos Kota, Kamis 30/6).
Belakangan polisi memastikan
cewek tersebut bukan dimutilasi. (adji/bu/o)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar